KOMPAS.com - Jiwa petualang mantan atlet olahraga ekstrem snowboarding asal Swiss, Xavier Rosset (43), tak pernah padam. Seusai pensiun karena merasa tidak muda lagi, ia melanjutkan petualangannya dengan berkeliling dunia menggunakan pesawat terbang berjenis trike.
Perjalanan Rosset dimulai sejak Juli 2017 dan ia beri nama ekspedisi Fly The World. Ia bertekad menghabiskan 400 harinya untuk terbang mengelilingi bumi di lima benua.
”Melalui perjalanan ini, saya hanya ingin mengajak orang untuk keluar rumah dan melihat dunia yang sesungguhnya,” kata Rosset saat ditemui di Jakarta, Rabu (26/6/2019).
Ekspedisi tersebut dibiayai oleh dirinya sendiri dari hasil bekerja sebagai pemandu wisata snowboarding di Pegunungan Alpen, Swiss. Rosset tinggal di Verbier, sebuah desa di dekat Pegunungan Alpen.
Ia sengaja menggunakan pesawat terbang berjenis microlight trike buatan Air Creation dari Perancis karena ingin merasakan kesegaran udara dan melihat secara jelas keindahan bumi dari ketinggian.
Ketua Asia Aero Flying Club Arif Nursilo menjelaskan, pesawat terbang yang ditumpangi Rosset seperti gantole, tetapi menggunakan mesin. Sayap, bingkai, dan baling menjadi satu kesatuan. Microlight trike menggunakan mesin empat tak dengan kecepatan 110 kilometer per jam.
Mesin tersebut berfungsi sebagai pendorong, tetapi untuk manuver sama seperti gantole. Pesawat terbang tersebut memiliki kapasitas tangki 70 liter. Dalam satu jam, ia bisa menghabiskan bahan bakar 15 hingga 20 liter.
Pesawat terbang microlight trike mampu terbang dengan ketinggian 10.000 kaki dari permukaan tanah. Namun, Rosset hanya menerbangkan pesawat terbangnya di ketinggian rata-rata 2.500 kaki dari permukaan tanah karena ingin melihat bumi dengan jelas.
Ia melengkapi perjalanannya dengan perlengkapan elektronik untuk mendokumentasikan petualangannya. Rosset juga membekali dirinya dengan alat sistem keamanan ELT (emergency locator transmitter) sehingga posisi dirinya dapat terus terpantau.
Hingga kini, ia telah melintasi 17 negara, di antaranya, Afrika Selatan, Mesir, Arab Saudi, Pakistan, India, Myanmar, Thailand, Malaysia, dan Indonesia. Setelah dari Indonesia, ia berencana akan ke Timor Leste dan Australia. Selanjutnya, dia harus kembali dulu ke Swiss untuk mengumpulkan uang demi melanjutkan perjalanan berikutnya.
Baca selengkapnya di kompas.id: Menikmati Dunia dengan Pesawat Terbang Trike