KOMPAS.com - Ganda putri terbaik Indonesia, Greysia Polii/ Apriyani Rahayu, gagal melangkah ke final turnamen bulu tangkis Indonesia Masters 2019. Langkah mereka dihentikan musuh bebuyutan dari Jepang, Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi.
Dalam laga semifinal di Istora, Senayan, Jakarta, Sabtu (26/1/2019), Greysia/Apriyani kalah rubber game 20-22, 22-20, 12-21. Ini merupakan kekalahan kesembilan Greysia/Apriyani dari 11 pertemuan dengan pasangan peringkat kedua dunia tersebut.
Pada laga final, Minggu (27/1), Matsutomo/Takahashi akan melawan Kim So-yeong/Kong Hee-yong. Pasangan Korea Selatan ini memupus terjadinya all-Japanese final setelah menang 13-21, 22-20, 21-16 atas unggulan ketiga Mayu Matsumoto/Wakana Nagahara.
Sebenarnya, Greysia/Apriyani mengawali pertandingan dengan sangat baik karena sempat unggul jauh pada gim pertama. Unggulan keempat ini nyaris menang karena unggul 18-11. Namun, mereka tak mampu menyelesaikan laga karena lawan secara perlahan bisa mengejar dan menyamakannya pada kedudukan 19-19 sebelum menang 22-20.
Gim kedua berlangsung ketat karena terjadi kejar-mengejar poin. Namun Greysia/Apriyani jadi pemenang dengan skor 22-20 dan memaksa rubber game.
Sayang, pada gim penentuan ini Greysia/Apriyani mulai kendor. Sejumlah kesalahan sendiri yang dilakukan finalis Malaysia Masters pada pekan lalu ini membuat lawan dengan cepat melaju dan akhirnya menang 21-12.
Hasil ini pun menjadi ulangan final Indonesia Masters 2018. Tahun lalu, Greysia/Apriyani kalah 17-21, 12-21 pada partai puncak sehingga mereka harus puas menjadi runner-up. ALOYSIUS GONSAGA AE