KOMPAS.com - Bagi banyak orang, menentukan pilihan fesyen berdasarkan warna dan cerita di baliknya, merupakan hal yang menarik dan juga penting.
Tak jarang, demi mendapatkan apa yang diidam-idamkan mereka rela merogoh kocek lebih dalam.
Terlebih, jika barang tersebut dilabeli istilah "limited edition" atau dilekatkan pada kisah tertentu, maka -biasanya, harganya akan lebih mahal dari barang sejenis yang "biasa".
Memang, tak melulu soal menghamburkan uang. Sebab, tak jarang barang-barang semacam itu dapat dijual kembali dengan harga yang jauh lebih tinggi.
Ceruk pasar itu pula yang terus dilayani oleh PT Piaggio Indonesia, demi memuaskan para penggemar Vespa.
Hanya berselang beberapa minggu dari peluncuran dua tipe terbaru Vespa versi Primavera dan Sprint, pada Rabu (24/4/2019) diperkenalkan lagi Vespa Sprint "limited edition" Notte.
"Vespa Sprint Notte menjadi simbol gaya hidup khas Italia," kata Marco Noto La Diega, Presiden Direktur PT Piaggio Indonesia.
"Secara sederhana, Vespa Sprint Notte diperuntukkan bagi mereka yang menikmati dan merayakan malam, for those who own the night," sambung Marco.
Notte memang diambil dari bahasa Italia yang artinya malam. "Judul" ini dimanifestasikan dalam tampilan skuter yang serba hitam.
Kombinasi warna hitam doff dan glossy mendominasi seluruh bagian pada skuter ini.
Kalau pun ada yang berwarna lain, hanya terlihat tuas rem, panel kontrol, emblem Sprint, Vespa, dan tutup panel CVT yang masih menggunakan aksen krom dan abu-abu.
Lalu, logo biru khas Piaggio masih tersemat pada bagian muka. Selebihnya, hitam.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Vespa Sprint "Sang Pemilik Malam", Kekuatan Cerita dalam Gaya..."
Baca selengkapnya melalui tautan berikut: