BOGOR, KOMPAS.com – Kampung Tonggoh, Kelurahan Gunung Sari, Kecamatan Citeureup, Kabupaten Bogor terkenal dengan industri rumahan pembuatan loyang. Salah satu industri rumahan pembuatan loyang di Tonggoh adalah yang dikelola Budi Siswanto.
Budi mengaku permintaan loyang di musim pandemi Covid-19 mengalami penurunan drastis hingga 70 persen.
“Musim Covid gini permintaan turun sampai 70 persen, biasanya stok nggak numpuk gini, begitu selesai langsung habis dikirim,” ujar Budi.
Loyang berbagai ukuran untuk mencetak kue bolu dan pizza dibuat di tempat ini. Sebelas karyawan dikerahkan untuk memotong pola dan mencetak loyang yang terbuat dari bahan aluminium.
Dalam seminggu tempat ini mampu memproduksi sekitar 1000 lusin loyang yang dijual dengan harga berkisar Rp. 40.000 hingga Rp. 200.000 perlusin tergantung ukuran dan ketebalan bahan.
Loyang-loyang buatan Tonggoh ini dikirim ke berbagai daerah yaitu Surabaya, Makassar, Bali, Palembang, Bengkulu, dan Pontianak.