JAKARTA, KOMPAS.com - Wajah baru Stasiun Tebet diapresiasi para pengguna transportasi. Tampilan baru stasiun di Jakarta Selatan itu dinilai lebih nyaman dan aman.
“Kalau menurut aku makin ke sini makin bagus. Enggak kumuh kayak dulu. Dulu banyak gerobak-gerobak. Sekarang khusus ada tempat jualanan jadi enak, bersih, nyaman dan higienes,” ujar seorang mahasiswa bernama Nifa (22), saat ditemui wartawan di Stasiun Tebet, Selasa (28/9/2021) sore.
Nifa menyebutkan, integrasi transportasi di Stasiun Tebet kini juga semakin nyaman. Tersedianya titik khusus untuk ojek online dan Transjakarta memudahkan dirinya untuk mengakses transportasi umum.
“Kalau menurut aku bagus ya. Karena dua-duanya, Transjakarta dan ojek online aku gunakan buat bepergian. Sekarang lebih gampang buat akses bepergian,” tambah Nifa.
Seorang mahasiswa lainnya, Mutiara (21), menyebut Stasiun Tebet kini lebih keren. Perubahan di Stasiun Tebet ia sangat rasakan.
“Sekarang udah bagus karena dulu kaya kurang enak. Sekarang lebih menarik. Desainnya lebih menarik,” ujar Mutiara saat ditemui di Stasiun Tebet.
Ia pun kini lebih merasa aman di Stasiun Tebet. Dulu, Mutiara kerap merasa tak aman saat berada di Stasiun Tebet.
“Kalau aku rasa lebih aman ya. Kalau sekarang fasilitas lebih beda. Suasana hati lebih beda. Klo dulu mungkin ketemu orang baru bisa curiga,” kata Mutiara.
VP Public Relations KAI Joni Martinus menegaskan, pihaknya mendukung integrasi transportasi di Jabodetabek untuk mempermudah masyarakat dalam mengakses transportasi umum.
Menurut dia, konektivitas antarmoda yang baik diharapkan dapat meningkatkan jumlah pengguna transportasi umum.
"Penataan kawasan stasiun ini akan meningkatkan aksesibilitas para pengguna KRL saat akan menuju atau tiba di stasiun,” kata Joni dalam keterangan resminya, dikutip pada Selasa (28/9/2021).
“Karena setelah ditata, kawasan stasiun menjadi lebih teratur dan dilengkapi integrasi antarmoda yang baik," sambung Joni.
Penumpang KRL akan lebih mudah untuk melanjutkan perjalanannya menggunakan transportasi umum lainnya.
Pasalnya, stasiun-stasiun tersebut terintegrasi dengan moda transportasi lainnya seperti bus Transjakarta, mikrotrans, bajaj, atau ojek online.
Seluruhnya telah ditata dengan baik di kawasan stasiun.
Selain itu, hadirnya berbagai fasilitas penunjang serta wayfinding yang baik, akan membuat para pengguna KRL menjadi lebih nyaman saat berada di kawasan stasiun.
Pedagang di kawasan Stasiun Tebet pun ditata dengan diberikan tempat untuk berjualan.