JAKARTA, KOMPAS.com - Cap Go Meh adalah puncak Tahun Baru Imlek yang dirayakan oleh warga Tinghoa di seluruh dunia.
Dilansir dari Kompas.com (26/02/2021), Tahun Baru Imlek sejatinya adalah festival musim semi yang digelar oleh para petani China kuno dalam menyambut musim tanam.
Imlek diperingati selama 15 hari, kemudian ditutup dengan perayaan Cap Go Meh.
Cap Go Meh merupakan dialek Hokkian yang berarti malam ke-15 atau puncak dari Imlek.
Cap artinya 10, sementara Go berarti lima, dan Meh artinya malam.
Dikutip dari Harian Kompas, Kamis (05/02/2004), pada hari ke-15 para dewa keluar dari surga untuk membagikan keselamatan, kesejahteraan, dan nasib baik.
Cap Go Meh dirayakan berbeda-beda pada setiap daerah, termasuk di Indonesia. Setiap daerah memiliki tradisi Cap Go Meh masing-masing.
Sayangnya, tradisi perayaan Cap Go Meh di sejumlah daerah di Indonesia bahkan dunia mungkin berbeda tahun ini, mengingat mayoritas masyarakat dunia masih dalam masa pandemi Covid-19.