KOMPAS.com – Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, mengatakan bahwa skuad asuhannya batal berlatih di Stadion Madya Gelora Bung Karno karena lapangan belum dipesan.
Timnas Indonesia besutan Shin Tae-yong sejatinya dijadwalkan berlatih di Stadion Madya Gelora Bung Karno, Jakarta, mulai pukul 17.00 WIB.
Namun, sesi latihan timnas Indonesia tersebut harus batal. Sebab, lapangan di Stadion Madya nyatanya belum dipesan.
Berdasarkan laporan Antara, para pewarta yang sudah terlanjur berada di lokasi diberi kabar bahwa kegiatan timnas Indonesia digeser ke Hotel Sultan.
Shin Tae-yong selaku pelatih timnas Indonesia pun merasa malu lantaran lapangan di Stadion Madya belum dipesan.
“Saya agak malu mengatakan ini. Ketika kami mau berangkat ke lapangan ternyata ada kabar stadion belum di-booking,” ujar Shin Tae-yong dilansir dari Antara.
Kendati demikian, Shin Tae-yong menegaskan bahwa perubahan lokasi latihan dari stadion ke hotel tempat timnas Indonesia menginap bukan sesuatu masalah yang besar.
“Tidak ada masalah untuk hari ini karena kami hanya latihan pemulihan saja. Namun, ke depan, ini tidak boleh terjadi lagi,” tambahnya lagi.
Media Officer PSSI, Bandung Saputra, menanggapi insiden yang membuat timnas Indonesia batal latihan karena stadion belum dipesan.
Bandung mengatakan bahwa PSSI sejatinya sudah mengajukan surat permintaan penggunaan Stadion Madya buat hari Kamis (26/5/2022) pukul 17.00 WIB.
Akan tetapi, pihak pengelola menyatakan bahwa stadion tersebut cuma bisa digunakan minimal selama dua jam pada jam-jam genap.
“Surat kami jam 17.00 WIB, seharusnya untuk pukul 18.00-20.00 WIB,” ujar Shin Tae-yong menjelaskan.
Adapun latihan tersebut merupakan persiapan skuad Garuda guna menghadapi Bangladesh dalam laga persahabatan di FIFA Matchday di Stadion Si Jalak Harupat pada Rabu (1/6/2022).
Timnas Indonesia nantinya bakal diperkuat oleh 29 pemain. Mereka bakal berangkat ke Bandung pada Jumat (27/5/2022).