JAKARTA, KOMPAS.com - Sepanjang jalan di pinggir aliran Banjir Kanal Timur (BKT) kawasan Cakung, Jakarta Timur ditanami sekitar 100 tumbuhan Bunga Matahari.
Dilansir dari Tribun Jakarta tumbuhan dengan bunga berwarna kuning tersebut saat ini sedang bermekaran.
Sutrisno (38), satu diantara Petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umun (PPSU) Kelurahan Ujung Menteng mengatakan, tumbuhan ini sudah ada sekitar 4 bulan dan khusus Bunga Matahari ditanam di atas tanah seluas sekitar 1,65 meter.
"Untuk yang menanam Bunga Mataharinya itu namanya Kurniawan. Namun untuk bagian tetap menjaga tumbuhan di sepanjang aliran BKT seluas sekitar 1 km ini saya dan Jumadi (49). Kami juga dibantu oleh PPSU lain ketika area bagian tugas utama mereka sudah selesai," jelasnya, Rabu (15/5/2019).
Untuk bibit Bunga Matahari didapat para petugas PPSU melalui staff Kelurahan Ujung Menteng.
Menurut Sutrisno, dahulu kawasan tersebut dijadikan tempat pembuangan sampah oleh warga sekitar.
"Ini dulunya terbengakalai bahkan dijadikan Tempat Pembuangan Sampah oleh warga sekitar. Sebab dulu itu belum jelas sepanjang aliran BKT ini masuk wilayah mana. Apakah Pulogebang atau Ujung Menteng. Ketika sudah dapat kesepakatan berada di kawasan Ujung Menteng, kita sebagai PPSU diperintahkan untuk memperindah lokasi ini. Usai diuruk, kemudian kita tanamam berbagai jenis tumbuhan di sini," sambungnya.
Selain Bunga Matahari, bila kita menyusuri kawasan tersebut, terdapat juga tanaman lain seperti Pohon Singkong, Pohon Pepaya, Pohon Pisang, Kenikir, Bayem, Terong, Rosela dan lain sebagainya.
Namun, jika lebih diteliti lagi di sepanjang aliran BKT kawasan Cakung ini lebih di dominasi oleh 5 jenis tumbuhan.
Yakni Bunga Matahari, Pohon Singkong, Pohon Pepaya, Pohon Pisang dan Rosela. NUR INDAH FARRAH AUDINA