JAKARTA, KOMPAS.com - Memperingati HUT ke-74, selain mengadakan kegiatan seremonial seperti upacara peringatan, TNI juga menggelar penanaman 300.074 bibit pohon bakau secara serentak di seluruh Indonesia.
Kegiatan dengan tema "Selamatkan Bumi untuk Anak Cucu Kita" tersebut juga memecahkan rekor Museum Rekor-Dunia Indonesia (Muri), untuk penanaman mangrove terbanyak di Indonesia tahun 2019.
Melansir Antaranews.com, Komandan Lanal Letkol Laut (P) M Andri Wahyu Sudrajat ST mengatakan, tujuan kegiatan untuk mendukung program pemerintah dalam pelestarian dan peremajaan hutan mangrove di wilayah pesisir dan pulau-pulau, serta mewujudkan pemberdayaan wilayah pertahanan laut dalam rangka mendukung tugas pokok TNI.
“Ini bentuk kepedulian kita dalam pelestarian lingkungan serta kontribusi positif yang berorientasi pada pemberdayaan lingkungan, salah satunya penanaman bakau atau yang sering disebut juga mangrove," katanya di sela penanaman mangrove di Kota Bengkulu, Senin (7/10/2019).
Danlanal mengatakan secara nasional kegiatan penanaman mangrove dipimpin langsung Panglima TNI beserta istri yang dipusatkan di Pantai Indah Kapuk (PIK) Jakarta Utara.
Danlanal menambahkan, ekosistem mangrove sangat penting di kawasan pesisir karena dapat mencegah abrasi dan erosi, serta dapat mengurangi pemanasan global sekaligus menjaga kualitas air dan udara yang bersih.
Keberadaan lahan mangrove juga memegang peranan dalam upaya mitigasi dan adaptasi perubahan iklim dengan kemampuan menyimpan karbon tiga hingga lima kali lebih banyak dari pohon hutan tropis.