JAKARTA, KOMPAS.com - PT Pindad (Persero) resmi memperkenalkan produk terbaru di segmen kendaraan taktis (Rantis). Kali ini produk yang diciptakan perusahan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) tersebut, sedikit berbeda dari biasanya.
Abraham Mose, Direktur Utama PT Pindad (Persero), mengatakan untuk mobil Rantis yang diberi nama Maung ini memang memiliki perbedaan. Konsepnya mengarah ke Rantis ringan yang bisa digunakan di jalan raya atau pun medan offroad.
"Kendaraan militer, tapi konsepnya agak-agak ke civilian type. Jadi mobil atau kendaraan ini kalau pada kegiatan militer digunakan untuk taktis penyergapan cepat, karena lebih ringan dan manuvernya juga lincah," ujar Abraham kepada Kompas.com, Senin (13/7/2020).
Dari segi spesifikasi, Abraham mengatakan pada dasarnya pengembangan Maung sendiri sudah cukup lama dilakukan. Lebih dari dua sampai tiga tahun lalu dengan proses panjang pada rancang bangun konstruksinya.
Mulai dari sasis, bodi, dimensi, kaki-kaki, sampai hitungan teknis lainnya asli digarap sendiri oleh Pindad. Untuk material, mengingat statusnya dipugar untuk kendaraan taktis, maka secara kualitas juga tidak sembarangan.
"Kalau dari proses, sudah lebih dua tahun kami lakukan ragam percobaan untuk Maung, terutama pada sektor sasis ya. Boleh dibilang seluruhnya Pindad yang kerjakan, kecuali untuk mesin," ucap Abraham.
"Mesin kita pakai diesel pasti sesuai dengan karakternya. Untuk jenis mesinnya turbo diesel milik Toyota Hilux, transmisi juga. Jadi item itu itu saja yang di luar dari Pindad," kata dia.
Berdasarkan penjabaran tersebut, Abraham menjelaskan bila mesin Toyota Hilux yang digunakan memiliki kubikasi 2.494 cc turbo diesel 16 Valve DOHC.
Dari data di atas kertas, tenaga yang dihasilkan dari mesin berkode 2GD-FTV pada Maung memang sedikit lebih besar, yakni sebesar 149 tk, sedangkan untuk torsi juga badak, yaitu 400 Nm. Olahan tenaga tersebut disalurkan via transmisi manual enam percepatan ke sistem penggerak 4WD dengan rear differential lock. Tak heran, bila pengetesan yang dilakukan beberapa hari lalu, Maung terlihat lincah menerjang jalan aspal dan licin.
Selengkapnya baca di sini