KOMPAS.com - Sentrafarm di Cimanggis, Depok, Jawa Barat, memperkenalkan metode penanaman hidroponik dengan teknologi berbeda.
Apabila penanaman hidroponik biasa dilakukan di lahan terbuka, Sentrafarm melakukan penanaman di dalam ruangan, mengganti cahaya matahari dengan cahaya lampu LED dan angin buatan.
Mengutip informasi dari laman situs resmi mereka, Sentrafarm merupakan indoor vertical farming pertama di Indonesia.
Produk Sentrafarm ditanam dalam ekosistem terkontrol yang diatur pada jumlah cahaya, udara, dan nutrisi yang sempurna.Â
Penanaman di sini dilakukan secara hidroponik, dialiri air dan ditambahkan pupuk secara sistematis dan praktis, dengan aplikasi yang mereka buat sendiri.
Pantauan Kompas.com saat menyambangi Sentrafarm, Rabu (19/1/2022), lampu LED di tempat tersebut ada yang berwarna ungu dan putih.
Di antara kedua lampu tersebut memiliki fungsi yang berbeda untuk sayuran yang dihasilkan.
Lampu berwarna putih akan membuat tanaman cepat besar dan tinggi, sedangkan lampu berwarna ungu akan membuat tanaman cepat besar dan memperkuat warna sayur.
Budidaya beragam jenis sayuran seperti selada keriting, romaine, siomak dan kailan dalam ruangan menggunakan rak susun dan penyinaran LED berwarna itu mampu menghasilkan 10 - 30 kilogram sayur per harinya.