Arus Mudik di Stasiun Bandung Mulai Meningkat

BANDUNG, KOMPAS.com - Arus mudik menggunakan jasa transportasi kereta jarak jauh mulai terlihat di Stasiun Bandung, Kota Bandung, Jawa Barat, Senin (25/22/2022).

Berdasarkan pantauan para pemudik ini ada yang tiba di stasiun Bandung dan sebagian yang pergi ke luar Bandung. 

Menurut Kepala PT KAI Daerah Operasi (Daop) 2 Joko Widagdo, tiket kereta api tanggal 28 April hingga 1 Mei 2022 sudah habis terjual. Pemudik mayoritas untuk tujuan Jakarta, Jawa Tengah, dan Jawa Timur.

"Untuk tanggal 28 (April) sampai 1 (Mei) sudah habis, ke timur dan arah Jakarta," ujar Widagdo saat meninjau persiapan arus mudik di Stasiun Bandung.

Dikatakan target penumpang sebanyak 700 ribu bisa tercapai karena antusias penumpang yang hendak mudik ke kampung halamannya. 

Per hari, rata-rata penumpang kereta api jarak jauh mecapi 9.000 orang. Adapun total kereta yang disiapkan untuk arus mudik dan balik lebaran ini sebanyak 109 unit kereta.

"Kapasitas kereta eksekutif total 16 ribu misal jarak jauh," katanya.

Meski begitu, Widagdo mengingatkan kepada para penumpang untuk tetap menerapkan protokol kesehatan.

Sementara itu, Walikota Bandung, Yana Mulyana mengatakan pelayanan PT KAI sudah semakin baik, di tengah pandemi ini KAI bahkan menyiapkan tes PCR bagi para penumpang.

"Alhamdulillah fasilitas baik ada tes PCR prinsip pelayanan kepada masyarakat calon penumpang kereta api luar biasa sudah ditingkatkan pelayanan," kata Yana.

Hasil tinjauan arus mudik di Stasiun Bandung, Yana melihat antrian penumpang yang tetap menerapkan protokol kesehatan. Yana pun mempersiapkan agar terminal, stasiun, dan Bandara siap melayani pemudik saat lebaran.

Dikatakan mudik lebih awal lebih baik untuk menghindari penumpukan dan kemacetan yang tidak perlu.