BANDUNG, KOMPAS.com - Hari pertama penerapan ganjil genap di Kota Bandung, Jawa Barat, yang dilaksanakan di lima titik tol, belum terlihat adanya peningkatan arus kendaraan masuk yang signifikan.
Hal tersebut dikatakan Kepala Satuan Lalu Lintas Polrestabes Bandung, Ajun Komisaris Besar Polisi Rano Hadiyanto di Gerbang Tol (GT) Pasteur, Jumat (3/9/2021).
"Untuk hari pertama, kendaraan yang masuk ke Kota Bandung khususnya kendaraan pelat nomor luar Kota Bandung masih belum terlihat peningkatan yang signifikan, sehingga pagi hari ini masih berjalan lancar," ucap Rano.
Penerapan ganjil genap ini dimulai sejak pukul 06.00 WIB. Terlihat petugas gabungan yang terdiri dari Kepolisian, TNI, Dinas Perhubungan, dan Satpol PP Kota Bandung telah bersiap di depan GT Pasteur.
Berdasarkan pantauan di lokasi, sejumlah traffic cone berjejer menyekat agar arus kendaraan sesuai dengan papan petunjuk yang mengarahkan selain pelat D.
Nomor kendaraan genap berkendara ke arah kiri, sedang untuk kendaraan ganjil berkendara ke kanan. Petugas di lapangan disiagakan membantu mengarahkan kendaraan yang datang dari luar Kota Bandung.
Untuk hari ini, kendaraan yang dapat masuk ke Kota Bandung merupakan kendaraan dengan nomor pelat ganjil, mengikuti tanggal 3 pada Jumat ini. Sementara kendaraan berpelat genap diputarbalikkan kembali masuk ke dalam tol.
"Beberapa kendaraan (yang masuk) di (Tol) Pasteur dan lainnya berdasarkan laporan jajaran, yang tidak sesuai dengan sistem ganjil genap kita putarbalikan," ucapnya.
Menurut Rano, masih banyak pengendara dari luar Kota Bandung yang belum mengetahui adanya aturan ganjil genap ini. Untuk itu pihak kepolisian terus melakukan sosialisasi di selurih ruas tol yang ada, serta memberikan informasi melalui media sosial.
"Tentunya karena ini hari pertama ada beberapa masyarakat yang masih bertanya dengan sistem ganjil genap ini. Kita jajaran terus laksanakan sosialisasi," ucapnya.
Disinggung apakah kendaraan yang diputarbalikan ini akan dikenakan sanksi tilang, hal itu masih harus dikomunikasikan terlebih dahulu dengan forum komunikasi lalu lintas.
"Kita akan rapatkan kembali," ucapnya.
Selain itu, dari 8 gerbang tol yang ada di Tol Pasteur, hanya 4 gerbang tol yang dibuka.
Seperti diketahui, kebijakan ganjil genap akan dilaksanakan setiap akhir pekan di lima gerbang tol Kota Bandung. Penerapan akan dilaksanakan mulai pukul 06.00 WIB hingga pukul 21.00 WIB.
Adapun penerapan ini dilakukan untuk mengontrol serta mengendalikan arus kendaraan dari luar Kota Bandung, guna menekan penyebaran virus corona.